logo

EN|ID
Kembali
Top Banner

Bayangkan sebuah jalan raya yang ramai, mobil melaju dengan kecepatan tinggi. Sekarang, bayangkan jika kita perlu menambahkan jalur keluar baru tanpa memperlambat aliran lalu lintas. Itulah yang pada dasarnya dilakukan hot tapping di dunia perpipaan.

Hot tapping, juga dikenal sebagai pressure tapping atau under-pressure drilling, adalah teknik khusus yang digunakan dalam industri gas untuk membuat koneksi ke pipa gas yang sudah ada tanpa menghentikan aliran gas. Proses ini penting untuk berbagai aplikasi, termasuk pemeliharaan pipa, perbaikan, dan instalasi koneksi baru. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi aspek kunci dari hot tapping dalam pemipaan gas, berfokus pada signifikansinya, proses yang terlibat, pertimbangan keamanan, dan alat yang digunakan.

Memahami Hot Tapping:

Hot tapping digunakan ketika kita ingin memasang jalur pipa gas baru di jalur pipa yang sudah ada, namun tidak ingin mematikan pipa gas yang sudah ada . Metode ini memungkinkan teknisi untuk menyambungkan ke pipa yang sedang beroperasi tanpa melepaskan gas ke lingkungan. Kunci keberhasilan hot tapping terletak pada mempertahankan integritas pipa dan memastikan keamanan pekerja dan masyarakat sekitarnya.

hot tap piping
Gambar dari proses Hot Tap (sumber : Subsea Pipeline Engineering)

Proses Hot Tapping:

  1. Persiapan dan Perencanaan: Sebelum memulai hot tapping, dilakukan penilaian menyeluruh terhadap kondisi pipa dan lingkungan sekitarnya. Insinyur merencanakan lokasi tap dengan cermat, mempertimbangkan faktor seperti material pipa, tekanan, dan sifat gas yang diangkut.

  2. Pemilihan Alat yang Tepat: Digunakan peralatan hot tapping khusus untuk prosedur ini. Ini mencakup mesin tapping, perakitan pemotong, dan sistem kontrol. Peralatan harus dirancang untuk menahan kondisi pipa gas tertentu.

  3. Penyiapan Mesin Tapping: Mesin tapping ditempatkan pada pipa, dan perakitan pemotong diatur dengan hati-hati sesuai dengan titik tap yang ditentukan. Mesin kemudian dipasang dengan aman agar tidak bergerak selama proses tapping.

  4. Penetrasi Pemotong: Perakitan pemotong diaktifkan, dan menembus pipa, membuat lubang tanpa menyebabkan pelepasan gas yang signifikan. Pemotong dirancang untuk menahan gas dalam pipa selama proses pemotongan.

  5. Pemasangan Fitting Hot Tap: Setelah lubang dibuat, fitting hot tap dipasang untuk memberikan titik sambungan bagi pipa atau peralatan baru. Fitting ini harus kompatibel dengan material dan tekanan pipa.

  6. Menutup Titik Tap: Setelah fitting hot tap terpasang dengan aman, itu ditutup rapat untuk mencegah kebocoran gas. Langkah ini sangat penting untuk menjaga keamanan dan integritas pipa gas.

Pertimbangan Keamanan:

Keamanan sangat penting dalam prosedur hot tapping. Berbagai langkah pencegahan diambil untuk meminimalkan risiko, dan pekerja harus mengikuti protokol yang ketat. Beberapa pertimbangan keamanan utama termasuk:

  • Pemantauan Gas: Pemantauan terus menerus terhadap tingkat gas penting selama hot tapping untuk mendeteksi kebocoran segera. Detektor gas dan sistem pemantauan digunakan untuk memastikan lingkungan kerja yang aman.

  • Peralatan Pelindung Diri (APD): Pekerja yang terlibat dalam hot tapping harus mengenakan APD yang sesuai, termasuk kacamata keselamatan, sarung tangan, pakaian tahan api, dan perlindungan pernapasan.

  • Rencana Tanggap Darurat: Rencana tanggap darurat komprehensif diterapkan untuk mengatasi situasi yang tidak terduga. Ini termasuk prosedur evakuasi, protokol penutupan darurat, dan rencana komunikasi.

  • Pelatihan dan Sertifikasi: Pekerja yang terlibat dalam hot tapping harus menjalani pelatihan dan sertifikasi khusus untuk memastikan bahwa mereka terampil dalam prosedur dan langkah-langkah keamanan yang terkait dengan teknik ini.

 

Hot tapping dalam pemipaan gas adalah proses penting yang memungkinkan industri gas membuat koneksi, melakukan pemeliharaan, dan mengatasi masalah tanpa menghentikan aliran gas. Meskipun menawarkan keuntungan signifikan dalam hal efisiensi operasional, ini memerlukan perencanaan teliti, peralatan khusus, dan komitmen yang kuat terhadap keamanan. Dengan mematuhi protokol keamanan yang ketat dan menggunakan teknologi canggih, industri gas dapat terus memanfaatkan hot tapping sebagai alat berharga untuk memelihara dan memperluas infrastrukturnya.

Referensi :

  1. American Society of Mechanical Engineers (ASME). (2019). ASME B31.3 - Process Piping Code. Diakses dari https://www.asme.org/codes-standards/find-codes-standards/b31-3

  2. Pipeline and Hazardous Materials Safety Administration (PHMSA). (2020). Pipeline Safety - Hot Tapping Procedures. Diakses dari https://www.phmsa.dot.gov/pipeline/hot-tapping-procedures

 

Artikel ini ditulis oleh :
Tectona Grandis
Digital Marketing Staff



Kembali ke Atas