Industri minyak dan gas telah lama menjadi penyumbang besar emisi karbon global. Namun, kemajuan teknologi terbaru serta dorongan untuk keberlanjutan telah membawa perubahan signifikan dalam cara perusahaan beroperasi. Salah satu perubahan paling berpengaruh adalah elektrifikasi operasi ladang minyak, yang menawarkan cara yang lebih bersih dan efisien untuk mengoperasikan proses penting sekaligus mengurangi emisi gas rumah kaca. Artikel ini membahas strategi utama yang digunakan oleh perusahaan minyak dan gas untuk mengadopsi elektrifikasi dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

1. Beralih ke Sumber Energi Terbarukan dan Ter-integrasi

Salah satu aspek utama dari elektrifikasi adalah peralihan dari peralatan yang menggunakan bahan bakar fosil ke sumber energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin. Di lokasi terpencil, di mana akses ke jaringan listrik yang stabil seringkali terbatas, energi terbarukan menyediakan alternatif yang layak untuk generator diesel dan sumber energi pencemar lainnya. Studi oleh ScienceDirect menyoroti adopsi sistem fotovoltaik (tenaga surya) yang semakin meningkat di ladang minyak, terutama di daerah gurun. Sistem ini tidak hanya mengurangi emisi tetapi juga menurunkan biaya operasional seiring waktu, karena energi matahari melimpah dan gratis di lingkungan tersebut.

2. Solusi Penyimpanan Energi

Menggunakan sistem penyimpanan baterai canggih (BESS) untuk memastikan pasokan listrik yang andal, bahkan ketika sumber energi terbarukan tidak tersedia.

3. Elektrifikasi Peralatan Pengeboran dan Produksi

Area kunci lain dari elektrifikasi adalah penggantian peralatan pengeboran dan produksi tradisional yang menggunakan diesel atau gas dengan alternatif listrik. Rig pengeboran dan pompa yang dialiri listrik kini telah diterapkan di berbagai ladang, terutama di operasi lepas pantai, di mana integrasi sumber energi terbarukan bisa lebih menantang. Dengan menggunakan motor listrik alih-alih mesin pembakaran, perusahaan dapat secara signifikan mengurangi emisi operasional mereka.

Elektrifikasi juga menawarkan manfaat dalam hal efisiensi energi yang lebih baik dan presisi kontrol yang lebih tinggi. Menurut PetroWiki, sistem berbasis listrik memungkinkan pemantauan dan optimalisasi penggunaan energi secara real-time, yang meningkatkan efisiensi lebih lanjut. Sebaliknya, sistem mekanis dan hidraulik sering kali mengalami kehilangan energi, sehingga kurang efektif dalam mengurangi konsumsi energi secara keseluruhan.

4. Koneksi Smart Grid dan Elektrifikasi Platform Lepas Pantai

Menghubungkan platform lepas pantai ke jaringan listrik darat adalah strategi lain yang efektif untuk mengelektrifikasi operasi. Biasanya, platform lepas pantai mengandalkan turbin gas atau generator diesel untuk tenaga, yang menghasilkan CO2 dalam jumlah besar. Namun, menghubungkan platform ke jaringan listrik yang didukung oleh energi terbarukan dapat mengurangi emisi secara drastis. Pendekatan ini telah berhasil diterapkan di beberapa bagian Laut Utara, di mana beberapa platform telah terhubung ke jaringan listrik terbarukan Norwegia.

5. Elektrifikasi Sistem Pendukung

Selain mengelektrifikasi peralatan produksi inti, perusahaan minyak dan gas juga berfokus pada elektrifikasi sistem pendukung seperti pemanasan, ventilasi, dan pendingin udara (HVAC), serta fasilitas pengolahan air. Sistem-sistem ini sangat penting untuk kelancaran operasi ladang minyak, tetapi juga merupakan konsumen energi yang signifikan. Elektrifikasi mereka membantu mengurangi jejak karbon keseluruhan dari operasi, terutama ketika digabungkan dengan sumber energi terbarukan.

Seperti yang disoroti oleh Industrial Decarbonization Network, elektrifikasi sistem pendukung adalah langkah praktis yang sering diabaikan menuju dekarbonisasi operasi minyak dan gas. Pendekatan holistik ini memastikan bahwa semua aspek dari ladang minyak mendapatkan manfaat dari efisiensi dan keberlanjutan daya listrik.

Kesimpulan

Elektrifikasi operasi ladang minyak merupakan perubahan penting menuju praktik yang lebih berkelanjutan dan efisien dalam industri minyak dan gas. Dari integrasi sumber energi terbarukan hingga mengganti peralatan bertenaga diesel dengan listrik, elektrifikasi membantu perusahaan mengurangi emisi karbon mereka dan memenuhi standar lingkungan global. Dengan mengadopsi teknologi ini, perusahaan minyak dan gas tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional mereka, tetapi juga memposisikan diri sebagai pemimpin dalam transisi menuju masa depan rendah karbon dengan solusi energi yang lebih bersih.

Source :

1. Pinto, Sara Oliveira ; Santos, Paulo Rosa ; Pinto, Francisco Taveira , (2019), Electricity supply to offshore oil and gas platforms from renewable ocean wave energy: Overview and case study analysis , Science Direct
2. https://www.industrialdecarbonizationnetwork.com/sustainable-operations/articles/4-ways-oil-gas-companies-are-electrifying-operations-to-reduce-emissions
3. https://petrowiki.spe.org/Electrification_of_oilfield_for_sustainable_development

Kembali